Monitoring Penyuluhan Seni 2025: LPPM ISI Yogyakarta Tinjau Program Ilustrasi Digital di SMP Negeri 10 Yogyakarta

Monitoring Penyuluhan Seni 2025: LPPM ISI Yogyakarta Tinjau Program Ilustrasi Digital di SMP Negeri 10 Yogyakarta

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ISI Yogyakarta melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Penyuluhan Seni 2025 pada Senin, 11 Agustus 2025 di SMP Negeri 10 Yogyakarta. Kegiatan ini meninjau pelaksanaan penyuluhan dengan judul “Penyuluhan Seni Menggambar Ilustrasi Digital Bagi Guru dan Karyawan SMP Negeri 10 Yogyakarta” yang digagas oleh dosen Silvya Bintang Ayu Candradewi, S.Ds., M.Ds. bersama mahasiswa Emily Qurata Ayuni dari Program Studi Desain Produk.

Monitoring dilakukan dengan pemantauan langsung saat kegiatan penyuluhan berlangsung, serta diskusi pada kunjungan lapangan bersama pihak sekolah. Melalui pemantauan ini, tim monev dapat melihat secara langsung antusiasme guru-guru peserta penyuluhan dalam mengikuti kegiatan menggambar ilustrasi digital.

Hadir dalam kegiatan ini antara lain Hasyim, S.IP., M.Acc., Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta, serta Sulistyo Handoko, S.E., M.M. dari Bappeda Kota Yogyakarta. Rombongan LPPM ISI Yogyakarta dipimpin oleh Agung Wicaksono, M.Sn. selaku Sekretaris LPPM, didampingi Warsana, S.Sn., M.Sn., Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat, beserta tim LPPM lainnya. Kehadiran tim monev diterima langsung oleh Kepala SMP Negeri 10 Yogyakarta, Edy Thomas Suharta, S.Pd., M.Pd.

Dalam arahannya, Sekretaris LPPM menekankan pentingnya mendorong produktivitas karya seni digital yang dihasilkan guru maupun karyawan. Karya tersebut diharapkan dapat dikembangkan menjadi katalog dan kemudian didaftarkan sebagai Kekayaan Intelektual (KI) Hak Cipta. Lebih lanjut, ia mendorong SMP Negeri 10 Yogyakarta untuk menjadi sekolah dengan tenaga pendidik yang aktif menghasilkan karya yang terproteksi secara hukum.

Sementara itu, Sulistyo Handoko, S.E., M.M. menyambut baik penyelenggaraan penyuluhan seni dan berharap ke depan terjalin kolaborasi yang lebih luas. Ia menegaskan bahwa kegiatan seperti ini dapat diperkuat dengan bentuk kerja sama lain, termasuk partisipasi dosen ISI Yogyakarta dalam penelitian tematik yang digagas oleh Pemerintah Kota Yogyakarta.

Melalui kegiatan monitoring dan evaluasi ini, LPPM ISI Yogyakarta berkomitmen untuk terus mendukung penyuluhan seni sebagai bagian dari pengabdian masyarakat, sekaligus mendorong penguatan ekosistem kreativitas dan inovasi di lingkungan pendidikan.

Kontributor: Admin

Cari
Kategori

Bagikan postingan ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

id_IDIndonesian